Penyebab penyakit Gastritis

 Penyebab penyakit Gastritis

 4 Penyebab penyakit Gastritis

Gastritis adalah penyakit pada lambung yang terjadi karena peradangan dinding lambung. Di dinding lambung atau lapisan mukosa lambung ini, ada kelenjar yang menghasilkan asam lambung dan enzim pencernaan bernama Pepsin. Untuk melindungi lapisan kerusakan mukosa lambung yang disebabkan oleh asam lambung, dinding lambung ditutupi dengan lendir tebal (lendir). Jika lendir rusak, dinding lambung sensitif terhadap peradangan.

Secara umum, gastritis dibagi menjadi dua jenis, yaitu gastritis akut dan kronis. Dikatakan bahwa gastritis akut ketika peradangan pada lapisan lambung tiba-tiba terjadi. Gastritis akut akan menyebabkan rasa sakit masa kecil yang intens, tetapi hanya bersifat sementara.

Sedangkan gastritis kronis, peradangan pada lapisan lambung terjadi perlahan dan untuk waktu yang lama. Rasa sakit yang disebabkan oleh gastritis kronis adalah rasa sakit yang menyakitkan dibandingkan dengan gastritis akut, tetapi terjadi lebih lama dan muncul lebih sering. Peradangan kronis lapisan lambung ini dapat mengakibatkan perubahan dalam struktur lambung dan risiko berkembang dalam kanker.

1.Mengonsumsi Alkohol

Konsumsi alkohol dapat menyebabkan berbagai penyakit, termasuk masalah asam lambung. Ketika Anda mengkonsumsinya, asam lambung Anda akan secara otomatis meningkat secara radikal sehingga keluhan muncul dalam bentuk nyeri di jantung hati dan perasaan sesak napas.

2. Makanan yang tidak sehat

Makanan yang tidak sehat adalah sumber dari banyak penyakit, termasuk gastritis. Ini di sebabkan oleh kehadiran bakteri helicobacter pylori. Bakteri ini menggali permukaan lendir di saluran pencernaan untuk bertahan hidup. Ya, karena itu, akan ada peradangan pencernaan yang menyebabkan gastritis. Selain gastritis, bakteri ini juga dapat memicu dua belas infeksi usus dan kanker lambung.

3. Tingkat Stres

Stres global dapat mempengaruhi kondisi tubuh, termasuk asam lambung. Stres yang tumbuh akan mengurangi tingkat hormon prostaglandin yang di gunakan untuk melindungi fisiologi tubuh, seperti fungsi ginjal dan lendir.

4. Bachoor Helicobacter pylori.

Sebagian besar infeksi pylori heliks tidak menyebabkan gejala yang signifikan pada orang-orang yang terkena dampak.

Namun, jika ini terjadi secara permanen, infeksi helikopter pylori dapat menyebabkan penyakit pencernaan pencernaan, seperti ulkus lambung dan lambung.

Peluncuran Mayo Clinic, dokter percaya bahwa kerentanan terhadap bakteri ini dapat di turunkan (riwayat keluarga) atau dapat di sebabkan oleh pilihan hidup, seperti merokok dan menerapkan diet yang kurang sehat..